Hitstats

Penjelasan Energi: Apa Itu, Jenis, Sumber – Panduan Lengkap

Energi adalah salah satu kebutuhan manusia yang sangat penting dan biasanya dibutuhkan untuk beraktivitas sehari-hari. Beberapa jenis kegiatan seperti berolahraga, bekerja, sekolah, dan kegiatan-kegiatan seperti ini lainnya akan membutuhkan energi yang cukup.

Maka dari itu, kehidupan manusia tidak pernah luput dari yang namanya energi. Semua orang akan membutuhkan energi setiap bergerak, karena energi itu sendiri bisa diibaratkan sebagai baterai bagi tubuh manusia.

Selain energi alami dan energi buatan, pada dasarnya energi dapat dibagi menjadi beberapa jenis yang saling berbeda satu sama lain. Untuk itu, di sini kami tidak hanya akan membahas tentang pengertiannya saja, tapi juga tentang jenis-jenis dan manfaatnya bagi kehidupan manusia.

Energi Adalah? Ini Penjelasan Lengkapnya!

Banyak orang yang menganggap energi merupakan suatu kerja yang dilakukan oleh gaya tertentu. Hal ini terjadi karena di dalam ilmu fisika energi dianggap sebagai suatu objek yang dapat berpindah melalui interaksi fundamental. Nantinya, interaksi ini bisa diubah bentuknya, tapi tidak bisa dimusnahkan.

Jika penjelasan di atas lebih berfokus pada arti energi menurut ilmu fisika, untuk pengertian energi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) sendiri adalah kemampuan untuk melakukan kerja yang baik. Tidak hanya itu, KBBI juga menjelaskan pengertian dari energi dari segi lainnya.

KBBI juga menjelaskan bahwa pengertian energi adalah daya yang berguna untuk melakukan beragam jenis proses kegiatan yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Pengertian ini berbeda dengan penjelasan yang ada di Kamus Oxford.

Arti energi menurut Kamus Oxford adalah kekuatan dan daya hidup yang dibutuhkan oleh manusia untuk beraktivitas fisik maupun mental yang bersifat terus-menerus. Di dalam kamus tersebut, energi juga dikatakan sebagai salah satu daya yang terbuat dari penggunaan sumber daya fisik atau kimia.

Dalam hal ini, energi dapat dibagi menjadi beberapa jenis yang memiliki karakteristik berbeda, sehingga kamu perlu memahaminya satu per satu.

Manfaat Energi bagi Kehidupan Manusia

Energi memiliki beberapa manfaat yang berkaitan dengan kehidupan manusia. Tidak hanya dapat memberikan manfaat bagi tubuh manusia saja, tapi energi juga dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap lingkungan sekitar manusia.

Berikut adalah beberapa manfaat energi bagi kehidupan manusia:

1. Menjalankan Sistem Metabolisme Tubuh Manusia

Metabolisme adalah proses kimiawi yang dapat mengubah makanan menjadi energi yang nantinya bisa berguna bagi kehidupan manusia. Sementara untuk energi adalah komponen penting yang dapat membuat sistem metabolisme ini terjadi.

Dengan melihat penjelasan tersebut, dapat dipastikan bahwa energi bisa menjaga sel dan jaringan tubuh agar tetap sehat dalam jangka waktu yang lama. Sebab, metabolisme itu sendiri dapat membuat tubuh manusia lebih berkembang dan berfungsi dengan baik.

2. Membantu Manusia untuk Beraktivitas Sehari-hari

Manfaat lain dari energi adalah untuk membantu manusia dalam melakukan aktivitas fisik di kesehariannya. Pada dasarnya, tubuh manusia pasti akan membutuhkan energi untuk melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga, berjalan, bergerak, berlari, bekerja, dan lain sebagainya.

Energi ini bisa didapatkan dari beberapa jenis makanan bergizi yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, dan nutrisi-nutrisi baik seperti ini lainnya. Nantinya, makanan bergizi ini akan menjadi energi kimia yang berubah menjadi energi kinetik untuk menggerakkan sesuatu yang sesuai kebutuhan.

3. Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

Seperti yang sudah banyak orang tahu, manusia adalah makhluk hidup yang kehidupannya akan mengalami proses pertumbuhan dan perkembangan di setiap waktunya. Untuk melakukan proses pertumbuhan dan perkembangan ini, manusia akan membutuhkan energi yang cukup.

Energi yang masuk ke tubuh manusia dapat membuat tubuh terasa lebih bersemangat, sehingga mereka bisa berkembang dengan lebih baik lagi.

Jenis-Jenis Energi

Tidak hanya manusia, sebenarnya semua makhluk hidup juga membutuhkan energi untuk bertahan hidup. Bahkan, proses iklim dan ekosistem bumi dapat terjadi karena didorong oleh energi radiasi yang diterima bumi dari matahari. Selain itu, bumi juga mengandung energi panas yang sangat bermanfaat.

Sementara itu, untuk jenis-jenis energi sendiri dapat dikategorikan menjadi 2 kategori besar yang terdiri dari energi kinetik (energi benda bergerak) dan energi potensial (energi yang tersimpan). Untuk memahami hal ini secara lebih jelas lagi, simak dengan baik penjelasan lengkap di bawah ini:

1. Energi Kimia

Ikatan yang menjadi penghubung antara atom dengan atom lain serta molekul dengan molekul lain akan menyimpan energi kimia. Oleh karena itu, energi kimia termasuk jenis energi potensial atau energi yang tersimpan.

Jika dijelaskan secara lebih rinci lagi, maka energi kimia adalah salah satu jenis energi yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Hal ini terjadi bukan tanpa alasan mengingat energi kimia itu sendiri memiliki peran yang sangat penting bagi keberadaan manusia dan alam di sekitarnya.

Energi kimia dapat menghasilkan reaksi yang bisa membuat semua orang merasa hangat, sehingga mereka bisa lebih merasa bebas untuk bergerak.

2. Energi Cahaya

Jika dibandingkan dengan jenis energi yang sebelumnya, maka energi cahaya memiliki kecepatan yang lebih tinggi. Energi cahaya artinya bentuk radiasi elektromagnetik yang berasal dari panjang gelombang, dan energi ini ternyata bisa dilihat oleh manusia.

Jenis energi yang satu ini terbentuk dari cahaya foton yang menyerupai paket energi kecil. Proses pembentukan energi cahaya ini terjadi ketika atom dari suatu benda memanas, maka foton dihasilkan dari pergerakan atom tersebut. Sementara untuk contohnya adalah bintang, lampu, dan laser.

3. Energi Gerak

Energi gerak juga sering disebut dengan istilah energi mekanik. Pengertian dari energi gerak adalah jenis energi yang ada dalam benda bergerak. Biasanya, jenis energi gerak akan dibutuhkan ketika seseorang hendak melakukan usaha.

Maksud dari usaha di sini adalah gerakan yang terjadi ketika suatu gaya bekerja sedang dilakukan, contoh ketika hendak mengubah posisi, melakukan aktivitas fisik, mendorong pintu untuk dibuka, dan lain sebagainya.

4. Energi Bunyi

Energi bunyi berasal dari pergerakan energi yang dilakukan melalui suatu zat dalam gelombang. Dalam hal ini, energi bunyi akan merambat dalam bentuk gelombang.

Jika dijelaskan secara lebih lengkap, maka energi bunyi adalah suatu energi yang dihasilkan dari suatu gaya yang menyebabkan benda atau zat bergetar.

Beberapa contoh energi bunyi yang bisa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah bernyanyi, bertepuk tangan, bermain alat musik, dan beberapa aktivitas yang mengeluarkan bunyi seperti ini lainnya.

5. Energi Panas

Energi yang berasal dari zat yang dipanaskan merupakan energi panas. Semakin panas zat, hal ini dapat meningkatkan jumlah partikel yang bergerak dan energi panas yang dihasilkan.

Contoh energi panas dalam kehidupan manusia adalah memanggang kue dalam oven, kehangatan dari matahari, alat pemanas yang dapat menghangatkan tubuh, dan lain sebagainya. Ketika suatu zat memanas, hal ini dapat menyebabkan kenaikan suhu yang membuat partikel bergerak lebih cepat.

Sumber Energi

Sumber energi adalah suatu benda atau zat yang dapat menghasilkan energi baik secara langsung maupun tidak langsung. Sumber energi tidak langsung akan dihasilkan melalui proses transformasi. Jika dibedakan menurut sumbernya, maka energi dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu:

1. Energi Terbarukan

Apa itu energi terbarukan? Energi terbarukan adalah energi yang memiliki manfaat secara terus-menerus dan tersedia di alam bebas. Selain itu, energi terbarukan juga sering dikatakan sebagai sumber energi yang ramah lingkungan, karena energi ini tidak membuat lingkungan tercemar.

Bahkan, energi terbarukan juga sering memberikan kontribusi yang baik untuk kelangsungan hidup manusia. Sebab, jenis energi yang satu ini tidak menjadi salah satu penyebab terjadinya perubahan iklim maupun pemanasan global. Contoh energi terbarukan adalah energi angin, air, surya, dan lainnya.

2. Energi Tak Terbarukan

Berbanding terbalik dengan energi terbarukan, untuk energi tak terbarukan sendiri merupakan sumber daya yang diambil dari alam dan diubah menjadi energi dengan melalui proses pembentukan dalam jangka waktu yang lama.

Jadi, dapat dipastikan bahwa energi tak terbarukan terbentuk dari sisa-sisa organisme purba dan tersimpan dalam jangka waktu yang sangat lama. Pada dasarnya, jumlah energi tak terbarukan di perut bumi tergolong sangat terbatas, dan contohnya adalah gas bumi, batu bara, minyak bumi, dan lainnya.

Perubahan Energi

Masih ada beberapa orang yang belum tahu bahwa sebenarnya energi dapat berubah bentuk. Namun, hanya beberapa jenis energi saja yang bisa mengalami perubahan ini. Sementara itu, beberapa jenis perubahan energi adalah:

1. Energi Air

Energi air dapat menjadi sumber terbesar dari energi terbarukan yang ada di muka bumi. Dengan begitu, dapat dipastikan bahwa energi air adalah salah satu jenis energi yang sangat dibutuhkan oleh manusia. Bahkan, energi air sering digunakan sebagai pembangkit listrik yang lebih ramah lingkungan.

Jenis pembangkit listrik ini dapat dibedakan menurut ukuran daya listrik yang dihasilkan, yaitu pico hydro (5 KW), micro hydro (5-100 KW), mini hydro (100+ KW), dan large hydro (100+ MW). Di Indonesia sendiri, sudah ada banyak perusahaan pembangkit listrik yang menggunakan energi air ini.

2. Energi Angin

Energi angin adalah salah satu jenis perubahan energi yang dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari manusia. Tak banyak orang yang tahu bahwa angin yang bertiup kencang dalam kesehariannya dapat diubah menjadi jenis energi lain.

Bahkan, sudah ada banyak orang yang menjadikan angin sebagai penggerak kapal untuk bisa berjalan dengan lancar di lautan. Tidak hanya itu, angin juga dapat dijadikan sebagai energi listrik dengan menggunakan kincir angin yang berputar ketika tertiup angin.

3. Energi Panas Bumi

Energi panas bumi juga sering disebut dengan nama energi geothermal. Jenis energi ini terbentuk dari uap yang ada dalam bumi. Kemudian, uap tersebut akan keluar dan digunakan untuk memutar turbin serta menimbulkan energi listrik yang baik.

4. Energi Alternatif

Energi alternatif termasuk salah satu jenis energi yang tidak berasal dari bahan bakar minyak bumi ataupun bahan bakar konvensional. Beberapa contoh energi alternatif adalah energi matahari, energi angin, energi air, dan lain sebagainya.

Selain itu, jenis energi yang satu ini juga dapat diperbarui, sehingga energi alternatif juga termasuk salah satu contoh energi terbarukan.

Dapat dilihat dari penjelasan yang ada di atas, energi adalah salah satu kebutuhan manusia yang memiliki banyak manfaat untuk kelangsungan hidupnya. Jadi, keberadaan energi akan sangat dibutuhkan oleh semua orang untuk bertahan hidup dan melakukan aktivitas sehari-harinya.