Hitstats

Contoh Majas Antonomasia Dalam Hikayat dan Artinya

Jika kamu sedang mencari contoh majas antonomasia, maka kamu akan bisa temukan contoh-contohnya disini. skda.co.id akan berikan ke kamu beberapa contohnya yang bisa kamu gunakan. Langsung penasaran dengan pembahasan yang ingin disampaikan, ya?

Kalau dahulu untuk belajar kita harus memiliki buku-buku gitu kan ya. Namun, seiring berkembangnya teknologi, kita juga akan bisa mendapatkan banyak sekali pembelajaran dari media sosial lho ya. Salah satunya ya internet ini, kita akan bisa mendapatkan banyak hal yang kita cari.

Walaupun memang peran buku tidak sepenuhnya tergeser, ya. Kita juga nantinya akan tetap membutuhkan buku untuk pembelajarannya ini. Tetapi, untuk tambahan pembelajaran kita juga bisa menggunakan internet ini. Nah, seperti sekarang ini kamu akan bisa dapatkan contoh-contoh majas dari internet.

Jadi, untuk mengetahui contoh-contohnya ini, kita bisa langsung saja menyimak pembahasannya di bawah ini. Oya, sebelum mengetahui contohnya juga nanti ada pembahasan lainnya yang sangat penting kok. Langsung simak saja yuk pembahasan yang satu ini. Oke?

Apa Sih Majas Antonomasia Itu?

Sebelum masuk ke dalam contoh-contoh yang ada dari majas antonomasia ini, maka kami akan sampaikan ke kamu beberapa hal pentingnya dahulu, ya. Jadi, disini kami akan sampaikan ke kamu beberapa hal yang penting untuk diketahui. Langsung saja yuk kita masuk ke pembahasannya ini.

Majas ini sendiri merupakan suatu gaya bahasa yang bisa digunakan dalam bentuk tulisan maupun lisan yang digunakan dalam suatu karangan. Untuk diketahui, majas ini memiliki banyak jenis-jenisnya lho ya. Nah, kali ini kami akan memberikan ke kamu pembahasan tentang salah satu jenis majasnya.

Majas yang akan kita bahas kali ini adalah majas antonomasia dimana majas yang satu ini nantinya akan bisa kamu gunakan karangan kamu, ya. Majas antonomasia ini masuknya ke dalam majas yang digunakan untuk perbandingan gitu lho ya. Jadi, kan memang majas ini terbentuk dari beberapa golongan gitu, ya.

Nah, untuk lebih jelasnya lagi, kami akan sampaikan ke kamu pengertian dari majas antonomasia ini ya. Jadi, majas antonomasia ini adalah kata yang menggunakan kiasan untuk melakukan perbandingan yang dilakukan supaya mengingatkan kesan atau pengaruhnya terhadap pendengar atau pembaca. Pengertian tersebut dikutip dari buku Big Pelajaran SMA yang dikeluarkan oleh Tim Tentor Indonesia.

Tidak hanya itu saja, majas antonomasia ini juga memiliki banyak sekali pengertian dari berbagai sumber. Seperti pengertian yang diberikan dari KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) bahwa antonomasia ini adalah istilah yang ada di dalam bahasa Indonesia dan merujuk kepada jenis majas.

Sebenarnya masih banyak sekali pengertian yang menjelaskan tentang majas dari berbagai sumbernya. Namun, kami sudah merangkum dan menjadikan satu di dalam satu pengertiannya. Dengan begitu kamu tidak akan kebingungan lagi ya untuk mengetahui pengertiannya ini.

Jadi, majas antonomasia ini adalah suatu majas dalam golongan perbandingan yang digunakan untuk menyebutkan sesuatu bukan dengan nama-nama aslinya melainkan dengan nama julukan atau nama dari sifat sesuatunya tersebut. Iya, jadi menggunakan ciri khusus ya untuk penyebutannya.

Fungsi Dari Majas Antonomasia yang Perlu Diketahui

Nah, kamu sudah paham kan dengan pengertian dari majas antonomasia yang sudah kami sampaikan di atas tadi? Kalau memang sudah paham, sekarang kita akan beralih untuk mengetahui fungsi-fungsi dari majas yang satu ini. Memang ya kami sudah katakan kalau majas ini banyak sekali jenisnya.

Namun, di setiap jenis yang ada ini nantinya kamu juga akan bisa menemukan banyak sekali fungsi-fungsinya lho ya. Tentu, dalam setiap majas memiliki fungsi-fungsi yang berbeda. Jadi, kamu nantinya harus tepat ya dalam penggunaan majas di sebuah karangan kamu.

Maksudnya tepat disini adalah tepat dalam penggunaannya dan tepat juga untuk menggunakan fungsi dari majasnya ini sendiri. Supaya nantinya karangan yang kamu buat akan lebih padu dan juga indah. Maka dari itu, kamu juga harus mengetahui beberapa fungsi yang akan bisa ditemukan dari majas-majasnya.

Namun, kali ini kami tidak akan membahas tentang semua fungsi majas yang ada. Kami hanya ingin membahas salah satu majas yang memang sedang kami bahas disini. Yap, disini skda.co.id akan memberikan pembahasan tentang fungsi dari majas antonomasia, ya.

Buat kamu yang memang sedang mencari informasinya kamu harus simak sampai selesai di bagian yang satu ini, ya. Supaya yang kami bilang di atas tadi, karangan kamu akan bisa menggunakan majas yang tepat sesuai dengan fungsinya. Oke lah kalau begitu, untuk memahaminya kami akan berikan rinciannya, ya.

Majas ini bisa berfungsi untuk memberikan label atau kata lainnya ciri khas dari suatu benda atau seseorang, ya.

Untuk menyebutkan sesuatu dengan kata sifat dan bukan menggunakan nama aslinya.

Bisa berfungsi untuk memberikan warna di kalimat yang diciptakan atau supaya kalimat yang digunakan tidak monoton.

Tulisan yang dibuat bisa dimengerti dan dipahami oleh pendengar atau pembaca suatu karangan yang dibuat.

Majas yang satu ini akan bisa digunakan untuk kalimat pujian ke sesuatu, bisa benda atau sifat seseorang gitu. Misalkan ingin memuji hewan peliharaan teman dengan kata ‘si lucu’.

Beberapa Ciri Majas Antonomasia yang Membedakan Dari Majas Lainnya

Kalau tadi kan fungsi dari majas yang akan digunakan ya? Nah, sekarang kami akan berikan ke kamu ciri-ciri dari majas antonomasia. Dimana ciri ini nantinya akan bisa kamu gunakan untuk membedakan majas yang jenis ini dengan majas yang lainnya. Hal ini diperlukan kalau kamu ingin membandingkan atau membedakan, ya.

Karena memang untuk melakukan pembedaan sesuatu itu, ya kamu harus tahu tentang ciri-ciri atau beberapa hal yang penting tentang sesuatu tersebut. Untuk itu, supaya nantinya kamu akan bisa mengetahui dengan jelas majas antonomasia ini, maka kami akan sampaikan ke kamu beberapa halnya.

Beberapa hal disini maksudnya adalah ciri-cirinya, ya supaya nanti kamu bisa langsung paham saat pertama kali melihat majas yang ada di hadapan kamu. Oke deh, kalau begitu, di bawah ini ada ciri-ciri dari majas antonomasia, ya. Simak dan jangan lewatkan, oke?

Biasanya menggunakan kata julukan yang sudah banyak diketahui oleh khalayak ramai atau banyak orang. Tetapi di beberapa julukan mungkin baru diketahui oleh beberapa kalangan gitu.

Majas akan bisa digunakan di dalam bahasa tulisan maupun lisan, ya.

Memiliki kata julukan yang digunakan untuk menunjukkan arti atau nama benda yang sebenarnya.

Menggantikan nama asli orang dengan kata sifat yang ada.

Nama asli seseorang juga bisa digantikan dengan kata sifat yang paling melekat atau paling menonjol di sesuatu atau orangnya tersebut.

Bisa juga menggantikan nama benda dengan kata sifat yang sesuai dengan benda.

Nah, itu lah ya beberapa ciri yang nantinya akan bisa kamu lihat di dalam majas antonomasia. Kalau kamu melihat beberapa ciri tersebut di suatu majas berarti kamu sudah bisa pastikan ya kalau majas tersebut adalah majas antonomasia. Kalau begitu, kita bisa lanjut masuk ke pembahasan yang lainnya ya.

Contoh Majas Antonomasia Dalam Bentuk Kalimat

Setelah melihat beberapa pembahasan penting dan memang harus diketahui ya untuk majas antonomasia ini. Sekarang, kamu akan bisa melihat dan menyimak beberapa contoh yang akan bisa kamu gunakan juga di karangan kamu. Kan memang majas ini bisa digunakan di berbagai situasi, ya.

Ada majas antonomasia yang bisa digunakan untuk menggantikan nama negara, sifat seseorang, nama kota, dan juga bisa memberikan julukan ke seseorang. Untuk itu, supaya kamu bisa memahaminya kami akan berikan ke kamu beberapa contohnya ya.

Kalau begitu langsung saja ya, di bawah ini kami akan memberikan ke kamu beberapa hal yang mana nantinya kita akan bisa melihat contoh-contoh yang akan bisa digunakan di dalam majas antonomasia ini. Oke deh, langsung ke dalam contoh-contohnya yuk.

Contoh Majas Antonomasia yang Digunakan Dalam Nama Negara

Pertama, kami akan berikan ke pembaca semua contoh dari majas antonomasia yang mana digunakan dalam nama negara. Nantinya nama negaranya ini juga akan bisa digantikan dengan nama yang menonjolkan dari negaranya tersebut gitu. Untuk itu, kita bisa langsung simak contoh majas untuk nama negaranya di bawah ini, ya.

Banyak orang ingin mendatangi negeri matahari terbit karena kecanggihan teknologi yang ada disana.
Penjelasan : Negeri Matahari Terbit julukan untuk negara Jepang.

Mango sticky rice merupakan salah satu makanan yang terkenal dari negeri gajah putih.
Penjelasan : Negeri Gajah Putih julukan untuk negara Thailand.

Rina melanjutkan studi di negeri Paman Sam dengan beasiswa yang didapatkanya.
Penjelasan : Negeri Paman Sam julukan untuk negara Amerika

Minggu depan aku akan mengunjungi negeri seribu danau bersama keluarga besar.
Penjelasan : Negeri Seribu Danau julukan untuk negara Finlandia.

Beragam budaya dan juga beragama jenis makanan bisa kita temukan dengan mudah di zamrud khatulistiwa.
Penjelasan : Zamrud Khatulistiwa julukan untuk negara Indonesia.

Itulah beberapa contoh yang bisa digunakan untuk majas antonomasia dalam penggunaan nama negara. Sangat berbeda kan ya dengan kata atau nama negara yang biasa kita sebutkan? Bisa menjadi warna dalam karangan kamu nih ya majas yang satu ini.

Contoh Majas Antonomasia yang Digunakan Dalam Sifat Seseorang

Selain bisa digunakan untuk nama negara, majas antonomasia ini juga bisa digunakan lho ya untuk sifat seseorang. Untuk itu, kamu juga nantinya akan bisa menggunakan majas yang satu ini untuk mengganti nama orang dengan sifat-sifat yang menonjol gitu.

Tentunya dengan majas yang jenis ini, kamu akan bisa lebih banyak menggunakan kata-kata yang tidak monoton ya. Untuk itu, kami akan sampaikan ke kamu beberapa contoh untuk majas antonomasia yang bisa digunakan dalam mengganti sifat seseorang. Simak, ya.

Jangan kamu remehkan si pendek itu karena dia memiliki kecerdasan di atas rata-rata.
Penjelasan : Si pendek ditunjukkan untuk orang yang memiliki tubuh pendek.

Si besar kepala akan langsung senang jika dipuji.
Penjelasan : Si besar kepala ditunjukkan untuk orang yang sombong.

Kamu akan kalah kalau berbicara dengan si cerewet dalam waktu yang singkat saja.
Penjelasan : Si cerewet ditunjukkan untuk orang yang suka berbicara.

Minta tolong saja dengan si jangkung untuk mengambil benda di atas itu.
Penjelasan : Si jangkung ditunjukkan untuk orang yang memiliki tubuh tinggi.

Kalau si gempal berbelanja makanan, pasti akan langsung diborong habis olehnya.
Penjelasan : Si gempal ditunjukkan untuk orang yang memiliki tubuh gemuk.

Itulah beberapa contoh untuk majas antonomasia yang digunakan untuk mengganti seseorang menggunakan sifat seseorang. Kamu bisa juga lho menggunakan kata sifat lainnya untuk melakukan banyak halnya.

Contoh Majas Antonomasia yang Digunakan Dalam Nama Kota

Nah, kalau kamu sering mendengar nama kota tetapi dengan kata lainnya di sebuah karangan gitu, maka artinya karangan tersebut menggunakan majas antonomasia dalam karangannya. Untuk itu, supaya kamu tidak kebingungan dalam membacanya kami akan berikan beberapa contoh majas jenis ini yang digunakan dalam nama kota. Di bawah ini, ya.

Di kota gudeg kita akan menemukan banyak sekali hal yang membuat terkesan mulai dari tempat-tempat bersejarah sampai kulinernya juga.
Penjelasan : Kota Gudeg digunakan untuk kota Yogyakarta.

Berwisata ke kota hujan adalah pilihan yang tepat karena tempatnya yang sejuk dan damai.
Penjelasan : Kota Hujan digunakan untuk kota Bogor.

Banyak sekali turis yang mengunjungi kota seribu pura karena pesona pantai indahnya yang sangat menakjubkan.
Penjelasan : Kota Seribu Pura digunakan untuk kota Bali.

Semua furnitur yang ada di toko itu berasal dari kota ukir.
Penjelasan : Kota Ukir digunakan untuk kota Jepara.

Banyak sekali wisata kuliner yang ada di kota pahlawan membuat ku tidak bisa berhenti mengunyah makanan.
Penjelasan : Kota Pahlawan digunakan untuk kota Surabaya.

Jika berkunjung ke kota batik pasti tidak bisa ketinggalan untuk membeli baju batik dengan desain yang keren dan menarik, ya.
Penjelasan : Kota Batik digunakan untuk kota Pekalongan.

Contoh Majas Antonomasia yang Digunakan Untuk Nama Julukan Seseorang

Selain beberapa contoh yang ada di atas, majas antonomasia ini juga nantinya akan bisa digunakan untuk julukan seseorang atau sesuatu lho ya. Jadi, kamu harus menyimak contoh-contoh yang ada di bawah ini juga ya supaya nantinya jadi mengetahui semua halnya. Langsung saja contohnya ada di bawah ini.

Tidak hanya mengharumkan nama negara sendiri, yaitu negara Indonesia bapak teknologi juga sudah menciptakan karya di negara lain.
Penjelasan : Bapak Teknologi dijulukkan kepada B.J Habibie.

Dari kisah anak singkong kita para generasi muda bisa belajar bahwa bekerja keras, berjuang dan juga berusaha akan menghasilkan hal yang luar biasa.
Penjelasan : Anak Singkong dijulukkan kepada Chairul Tanjung.

Setiap ada pertandingan dari tim Macan Kamayoran, Andri akan selalu menonton dan duduk di kursi yang paling depan.
Penjelasan : Macan Kemayoran dijulukkan kepada Persija.

Bapak Proklamator merupakan salah satu tokoh yang memberikan banyak sekali hal-hal yang baik yang bisa diteladani.
Penjelasan : Bapak Proklamator dijulukkan kepada Ir. Soekarno.

Semboyan “Tut wuri handayani, Ing Ngarso Sung Tulodho, Ing Madyo Mangun Karso” adalah semboyan yang dimiliki oleh Bapak Pendidikan.
Penjelasan : Bapak Pendidikan dijulikkan kepada Ki Hadjar Dewantara.

Nah, itulah beberapa contoh dari majas antonomasia yang bisa kamu gunakan di karangan kamu nantinya. Bagaimana setelah melihat pembahasan yang kami berikan tentang majas antonomasia? Sangat lengkap dan juga bisa kamu praktekan langsung ya. Jika begitu, semoga pembahasan yang kali ini artikel skda.co.id sampaikan ke kamu bermanfaat.